HUBUNGAN PROGRAM GERMAS DENGAN KUALITAS HIDUP MENOPAUSE DI DESA BILEBANTE WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAGU

Novitasari, N. 2019. Hubungan Program GERMAS dengan Kualitas Hidup Menopause di Desa Bilebante Wilayah Kerja Puskesmas Bagu Tahun 2019.Skipsi. Program Studi S1 Kebidanan dan Profesi Bidan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hamzar. Bimbingan Drs. H. Muh Nagib, M. Kes sebagai Pembimbing 1, dan Fibrianti, S.ST., M.Kes sebagai Pembimbing II.
Kualitas hidup penting diukur pada wanita yang sudah memasuki masa menopause, agar dapat diupayakan tindakan peningkatan kualitas hidup. Hal ini dikarenakan kualitas hidup akan mempengaruhi kelangsungan hidup wanita itu sendiri terkait dengan harapan hidupnya. Jika memiliki kualitas hidup yang baik maka akan memiliki harapan hidup yang baik pula.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan Program GERMAS dengan kualitas hidup menopause di Desa Bilebante Wilayah Kerja Puskesmas Bagu Tahun 2019.Penelitian ini merupakan penelitian analitik kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian Crossectional. Jumlah sampel 77 Ibu menopause usia 45-49 tahun di Desa Bilebante. Pengambilan subyek dilakukan dengan tehnik simple random sampling.Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner pada Bulan Maret 2019.Untuk melihat hubungan kedua variabel menggunakan analisis statistik Chi Square.Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara program GERMAS dengan kualitas hidup menopause di Desa Bilebante (r =0,500) dan p <0,05), dengan arah korelasi positif. Kesimpulannya, semakin rutin dan aktif Ibu menopause mengikuti Program GERMAS maka akan semakin meningkatkan kualitas hidup mereka. Oleh karena itu sebaiknya Ibu menopause lebih antusias dalam mengikuti program GERMAS dan petugas kesehatan lebih gencar dalam melakukan sosialisasi tentang GERMAS.
Kata Kunci: GERMAS, Kualitas Hidup, Menopause