PENGARUH EDUKASI MENGGUNAKAN ALAT PANTUM MAMAE (PAMA) TERHADAP PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG SADARI DALAM MENDETEKSI DINI KANKER PAYUDARA DI SMAN 1 GUNUNGSARI

Kurangnya pengetahuan remaja putri mengenai SADARI dalam mendeteksi dini kanker payudara menjadi latar belakang dalam penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) mengidentifikasi pengetahuan remaja putri terhadap sadari sebelum penggunaan PAMA untuk mendeteksi kanker payudara (2) mengetahui pengetahuan remaja putri terhadap sadari setelah penggunaan PAMA untuk mendeteksi kanker payudara (3) menganalisis pengaruh edukasi menggunakan alat phantom mamae (PAMA) terhadap pengetahuan remaja putri tentang sadari dalam mendeteksi dini kanker payudara di SMAN 1 Gunungsari. Penelitian ini menggunakan metode penelitian pra-eksperimental dengan desain penelitian Group pretest-posttest design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswi perempuan di SMAN 1 Gunungsari dengan junlah 131 siswi. Sampel penelitian ini yaitu berjumlah 57 siswi, sampel diperoleh dengan cara Teknik Solvin. Pengambilan data pada penelitian ini dengan menggunkan soal pre-tes dan post-tes. Data dianalisis secara kuantitatif dan analisis Paired sampel t-test dengan berbantuan software computer SPSS. Hasil penelitian berdasarkan uji hipotesis pertama yaitu pengetahuan remaja putri sebelum edukasi menggunakan PAMA menunjukkan data pre test dengan hasil nilai minimal 30, nilai maksimun 80, dan nilai rata-rata 45.43. Hipotesis kedua yaitu pengetahuan remaja putri sesudah edukasi menggunakan PAMA menunjukkan data post test dengan hasil nilai minimal 70, nilai maksimal 100, dan nilai rata-rata 90.. Hipotesis ketiga hasilnya 0.000 < 0.05 artinya Ho ditolak dan Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh edukasi menggunakan alat pantum mamae (PAMA) terhadap pengetahuan remaja putri tentang SADARI dalam mendeteksi dini kanker payudara di SMAN 1 Gunungsari