HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP IBU PRAMENOPAUSE TERHADAP PERUBAHAN PADA MASA MENOPAUSE DI DESA BANDOK LAUK

Latar belakang: Menopause adalah sebuah keadaan wanita yang tidak mendapat haid selama 12 bulan disertai adanya tanda -tanda menopause sampai menuju senium, menopause terjadi pada usia antara 45- 51 tahun. Penyebab menopause adalah “matinya” ( burning out ) ovarium. Sepanjang kehidupan seksual seorang wanita kira kira 400 folikel primodial tubuh menjadi folikel vesikuler dan bervulasi.. Angka harapan hidup wanita di dunia meningkat setiap tahunnya hingga mencapai 74,2 tahun di tahun 2019. Peningkatan angka harapan hidup berarti peningkatan jumlah wanita yang berpeluang untuk mengalami menopause.
Tujuan: untuk mengetahui Hubungan Pengatahuan dengan Sikap ibu Pramenopouse terhadap perubahan pada masa Menopouse di Desa Bandok Lauk.
Metode: desain penelitian yang digunakan adalah kuantitatif korelasional dengan desain cross sectional. Tehnik pengambilan sampel yaitu Total. Analisis data dilakukan dengan tahapan analisis univariat dan bivariat menggunakan uji spearman rank karena data tidak berdistribusi normal dengan tingkat kemaknaan p value <o,o5 dan analsis multivariat menggunakan regresi linier.
Hasil: hasil penelitian menunjukkan bahwa Ada hubungan pengetahuan ibu Pramenopouse terhadap perubahan pada masa Menopouse di Desa Bandok Lauk dimana hasil uji spearmean rank nilai p = 0,000 < 0,05. Ada hubungan pengetahuan ibu Pramenopouse terhadap sikap pada masa Menopouse di Desa Bandok Lauk dimana hasil uji spearmean rank nilai p = 0,000 < 0,05.
Kesimpulan: Ada hubungan pengetahuan dengan sikap ibu Pramenopouse terhadap perubahan pada masa Menopouse.