FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI WANITA USIA SUBUR (WUS) DALAM PELAKSANAAN DETEKSI DINI KANKER SERVIKS METODE IVA TEST DI DESA PENGADANGAN WILAYAH KERJA PUSKESMAS PENGADANGAN LOMBOK TIMUR

Latar belakang:Kanker merupakan penyebab kematian nomor dua setelah penyakit kardiovaskular. Tahun 2019 angka kematian kanker serviks mencapai 10,1 juta kematian didunia. Kanker serviks dapat dicegah dengan melakukan beberapa cara salah satunya adalah IVA yang merupakan salah satu metode untuk deteksi secara dini adanya kanker serviks menggunakan asam asetat 3-5% pada inspekulo dan dilihat dengan pengamatan langsung.Tujuan: untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan deteksi dini Kanker serviks metode IVA di Desa pengadangan wilayah kerja Puskesmas Pengadangan. Metode penelitian:Penelitian ini menggunakan metode survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasinya wanita usia subur, jumlah sampel 90 orang dengan teknik pengambilan cluster random sampling. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner, dan analisis menggunakan uji chi square. Hasil:Tingkat pengetahuan responden sebagian besar baik sebanyak 61 orang (67,8%), dukungan suami sebagian besar mendukung sebanyak 71 orang (78,9%), sikap sebagian besar positif sebanyak 67 orang (74,4%), dan pelaksanaan deteksi dini kanker serviks sebagian besar pernah sebanyak 76 orang (84,4%).Hasil uji statistik menunjukkan tingkat pengetahuan didapatkan nilai p value = 0,000 (<α=0,05), dukungan suami didapatkan nilai p value = 0,000 (<α=0,05), dan sikap didapatkan nilai p value = 0,000 (<α=0,05). Kesimpulan:Ada hubungan antara tingkat pengetahuan, dukungan suami, dan sikap terhadap pelaksanaan deteksi dini kanker serviks metode IVA.