HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PRILAKU KONSUMSI MINUMAN KERAS PADA REMAJA DI DESADANGER KECAMATAN MASBAGIK

Latar Belakang : Prevalensi konsumsi minuman beralkohol tampak tinggi pada yang berpendidikan SMP dan SMA. Berdasarkan data kementrian kesehatan republik Indonesia tahun 2014, tercatat sebanyak 434 pasien rawat inap di rumah sakit dengan masalah gangguan mental dan perilaku yang disebabkan penggunaan alkohol Lingkungan keluarga memiliki peran besar dalam membentuk kepribadian anak, karena dalam keluargalah anak yang pertama kali mengenal dunia ini. asuh adalah cara atau metode pengasuhan yang digunakan oleh orang tua agar anak-anaknya dapat tumbuh menjadi individu-individu yang dewasa secara sosial.
Tujuan : Tujuan penelitian ini untuk Mengetahui Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Perilaku Konsumsi Minuman Keras Pada Remaja Di Desa Danger Kecamatan Masbagik
Metode :Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif menggunakan pendekatan cross section. Pengumpulan data menggunakan kuesioner, dengan jumlah remaja dana orang tua sebanyak 86 oranga dan teknik pengambilan sampel yaitu accidetndal sampling. Data yang diolah menggunakan statistik uji spearmen
Hasil : Penelitian ini menunjukan bahwa sebagian besar perilak konsumsi minuman kerasa pada remaja dalam kategori sedang (41.9%) dan pola asuh orang tua sebagian besar dalam kategori otriter (43%%). Penelitian ini menunjukan hasil uji statistic dengan dengan menggunakan spearman rank dengan p vaule = 0.000 <0.05 hal ini menunjukan bahwa Ha diterima Ho ditolak
Simpulan : Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Ada Hubungan Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Prilaku Konsumsi Minuman Keras Pada Remaja Di Desa Danger Kecamatan Masbagik