HUBUNGAN MOBILISASI DINI DENGAN TINGKAT KEMANDIRIAN PASIEN POST SC MENGGUNAKAN METODE ERACS DI RSI NAMIRA TAHUN 2022

Latar Belakang: Metode persalinan Eracs (Enhanced Recovery After Cesarean Section) telah menjadi fenomenal di masyarakat, terutama bagi para ibu. Metode Eracs mendapat perhatian publik karena dapat mengurangi rasa sakit pasca operasi dan memungkinkan proses pemulihan lebih cepat. Pasien Eracs dapat duduk dengan nyaman setelah 2 jam setelah operasi caesar. Bahkan, kurang dari 24 jam, pasien sudah bisa melakukan aktivitas ringan, seperti buang air kecil atau berjalan mandiri tanpa takut sakit.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara mobilisasi dini dengan tingkat kemandirian pasien pasca SC menggunakan metode Eracs di RSI Namira pada tahun 2022.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian Kuantitatif dengan metode Correlational Analytic dengan menggunakan pendekatan Crossectional. Populasinya adalah semua ibu bersalin pasca-SC yang menggunakan metode Eracs di RSI Namira dari Februari hingga September 2022 sebanyak 304 orang. Teknik pengambilan sampel adalah Accidental Sampling, dan jumlah sampel yang diperoleh sebanyak 31 orang. Instrumen penelitian adalah lembar observasi. Data tersebut dianalisis dengan menggunakan tes Spearmank Rank.
Hasil: Terdapat hubungan antara mobilisasi dini dengan tingkat kemandirian pasien pasca SC menggunakan metode Eracs di RSI Namira tahun 2022 dengan p value 0,000 < 0,05.
Kesimpulan: Ada hubungan antara mobilisasi dini dengan tingkat kemandirian pasien pasca SC menggunakan metode Eracs di RSI Namira pada tahun 2022.