HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN PARITAS TERHADAP SIKAP IBU HAMIL TENTANG KEHAMILAN RESIKO TINGGI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MASBAGIK

Latar belakang : Kematian dan kesakitan ibu masih merupakan masalah kesehatan yang serius di negara berkembang. Menurut laporan World Health Organization (WHO) dalam tahun 2020 Angka Kematian Ibu (AKI) di dunia yaitu 289.000 jiwa. Asia selatan 69.000 jiwa dan Asia tenggara yaitu Indonesia 216 per 100.000 kelahiran hidup (WHO, 2020).
Tujuan : Untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan paritas terhadap sikap ibu hamil tentang kehamilan resiko tinggi.
Metode : Penelitian ini adalah Kuantitatif dengan metode Deskriptif Correlation. Teknik sampling yang digunakan adalah total sampling dengan sample sebanyak 38 responden. Penelitian menggunakan kuesioner untuk mengumpulkan data. Analisa data menggunakan uji Spearman renk.
Hasil : Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 33 (86,9%) responden bersikap positif 6 (15,8%) responden dengan pengetahuan baik, 27 (71,1%) responden dalam pengetahuan cukup, dan diperoleh nilai ρ value 0,000 dengan koefisien korelasi sebesar 0,550 yang berarti terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu hamil dengan sikap ibu hamil serta hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 33 (86,8%) responden bersikap positif, 12 (31,6%) responden dengan paritas Primipara, 20 (52,6%) responden dengan paritas multipara dan 1 (2,6%) responden dengan paritas grandemultipara dan diperoleh nilai ρ value 0,000 dengan koefisien korelasi sebesar 0,552 yang berarti terdapat hubungan yang signifikan antara paritas ibu hamil dengan sikap ibu hamil tentang kehamilan risiko tinggi di wilayah kerja puskesmas Masbagik.
Kesimpulan: berdasarkan hasil Uji Spearman rank didapatkan ada pengaruh yang signifikan antara pengetahuan dan paritas dengan sikap ibu hamil tentang kehamilan risiko tinggi di wilayah kerja puskesmas Masbagik.

Kata kunci : Pengatahuan, Paritas, Sikap Ibu Hamil
Kepustakaan : 17 Buku (2012-2021), 2 Karya Ilmiah
Halaman : 93 Halaman, 13 Tabel