ERNA SUSILAWATI, 113421188 (2023) HUBUNGAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI DMPA DENGAN KEJADIAN DISFUNGSI SEKSUAL WANITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SELONG. Skripsi thesis, SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) HAMZAR.
Erna Susilawati_113421188.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (808kB) | Request a copy
Naskah Publikas_Erna Susilawati_113421188.pdf - Published Version
Download (430kB)
Abstract
Latar Belakang : Salah satu metode suntik KB yang banyak digunakan adalah Depo Medroksi Progesteron Asetat (DMPA). DMPA merupakan metode kontrasepsi hormonal suntik yang hanya mengandung progesteron dan kontrasepsi suntik DMPA memiliki beberapa efek samping yaitu gangguan haid, penambahan berat badan, mual, mata berkunang-kunang, sakit kepala, nervositas, penurunan libido dan vagina kering. Berdasarkan data yang diperoleh di Puskesmas Selong pada tanggal 21 Juli 2022 menunjukkan bahwa jumlah peserta KB Aktif tahun 2021 sebanyak 6.061 dan yang menggunakan KB suntik DMPA sebanyak 2446. orang (40,4%).
Tujuan : Untuk mengetahui hubungan penggunaan kontrasepsi DMPA dengan kejadian Disfungsi Seksual Wanita di Wilayah Kerja Puskesmas Selong Tahun 2022.
Metode : Penelitian ini merupakan metode kuantitatif dengan rancangan korelasional dengan desain case control. Populasinya adalah semua akseptor KB di Wilayah Kerja Puskesmas Selong pada bulan Oktober 2022 sebanyak 161 orang yang terdiri dari : akseptor KB yang menggunakan kontrasepsi DMPA sebanyak 128 orang dan akseptor KB yang menggunakan kontrasepsi hormonal sebanyak 33 orang dengan perbandingan 1 :
1. Sampel kemudian dibagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok kasus dan kelompok kontrol. Kelompok kasus dalam penelitian ini adalah kelompok akseptor KB Aktif yang menggunakan kontrasepsi DMPA sebanyak 33 orang. Kelompok kontrol dalam penelitian ini adalah asektor KB Aktif yang menggunakan kontrasepsi hormonal sebanyak 33 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling sehingga didapatkan jumlah sampel sebanyak 66 orang. Pengumpulan data melalui kuesioner dengan uji chi square.
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan penggunaan kontrasepsi DMPA dengan kejadian disfungsi seksual wanita di Wilayah Kerja Puskesmas Selong Tahun 2022 dengan nilai probabilitas value (p value = 0,001 < 0,05).
Simpulan : Penggunaan alat kontrasepsi DMPA dapat mempengarui terjadinya difungsi seksual pada wanita. Semakin lama penggunaan alat kontrasepsi DMPA, maka resiko terjadinya disfungsi seksual akan semakin tinggi.
Kata Kunci : DMPA, Disfungsi Seksual Wanita
Pustaka : Buku 30 (2014 – 2022) dan Jurnal 7 (2016 – 2020) Halaman : Sampul (I – XIV), Isi (1 – 69), Lampiran (1 – 5)
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Kebidanan > Kesehatan Reproduksi |
Divisions: | Prodi S1 Pendidikan Bidan |
Depositing User: | S.IP. Abdul Mutaal Hakim |
Date Deposited: | 18 Mar 2023 03:33 |
Last Modified: | 18 Mar 2023 03:33 |
URI: | http://eprints.stikeshamzar.ac.id/id/eprint/594 |