HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP UPAYA PENCEGAHAN PENULARAN COVID-19 DENGAN PERILAKU KEPATUHAN 3M DI PUSKESMAS SAKRA

Latar Belakang: Corona Virus Disease atau yang lebih populer dikenal dengan Covid-19, muncul pertama kali di Kota Wuhan Cina pada tahun 2019. Peneyebaran virus corona dari manusia ke manusia lain terjadi sangat cepat dan agresif. Cara yang paling efektif untuk menanggulangi dan mencegah pandemi ini yaitu dengan memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Pemutusan rantai penularan bisa dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan 3M (mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak) secara disiplin.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan tingkat pendidikan terhadap upaya pencegahan penularan Covid-19 dengan perilaku kepatuhan 3M di Puskesmas Sakra.
Metode: Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuantitatif observasional analitik dengan desain cross-sectional. Sampel yang digunakan yaitu sebanyak 100 responden yang berkunjung ke Puskesmas Sakra dengan tehnik accidental sampling. Analisis data yang digunakan yaitu Rank Spearman.
Hasil: Tingkat pendidikan masyarakat yang paling banyak dalam penelitian ini adalah dari kelompok tingkat pendidikan menengah yaitu sebanyak 44 responden (44%). Tingkat kepatuhan masyarakat yang paling banyak dalam penelitian ini adalah dari kelompok yang memiliki tingkat kepatuhan sedang sebanyak 40 responden (40%). Berdasarkan hasil uji statistik dengan menggunakan uji Rank Spearman didapatkan nilai signifikan p value 0,000 < 0,05 dengan nilai (r) rho = 0,724.
Simpulan: Ada hubungan yang signifikan antara tingkat pendidikan terhadap upaya pencegahan penularan covid-19 dengan perilaku kepatuhan 3M di Puskesmas Sakra.
Kata Kunci: Tingkat Pendidikan, Perilaku Kepatuhan 3M, Pencegahan Penularan Covid-19.
Kepustakaan: 15 buku (2010-2019), 38 Karya Ilmiah.
Halaman: 93 halaman, 13 Tabel, 4 Gambar.