HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU DIET PADA PASIEN HIPERTENSI DI PUSKESMAS LEPAK

LatarBelakang :Hipertensi merupakan peningkatan tekanan darah sistolik sedikitnya 140 mmHg atau tekanan diastolik sedikitnya 90 mmHg. Faktor yang mempengaruhi hipertensi yaitu mengkonsumsi makanan yang mengandung banyak garam, tinggi lemak dan tinggi gula. Diet yang tidak baik dan tingkat pengetahuan dapat mempengaruhi hal tersebut.
Tujuan :Untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dengan perilaku diet pada pasien hipertensi di Puskesmas Lepak
Metode :Desain penelitian yang digunakan adalah kuantitatif bersifat observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini adalah 59 responden dengan menggunakan pendekatan proposive sampling. Uji statistic yang digunakan pada penelitian ini adalah uji Spearman Rank.
Hasil :Terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dengan perilaku diet pasien hipertensi dengan nilai p value = 0,000 (p<0.05). Uji selanjutnya untuk mengetahui kekuatan korelasi antara tingkat pengetahuan dan perilaku dengan nilai 0,373 yang berarti kekuatan hubungan kategori cukup kuat dan arah hubungan positif. Kesimpulan :Pengetahuan yang tinggidanperilaku diit yang baik memiliki dampak yang baik bagi penderita hipertensi, sehingga hal ini dapat dijadikan rekomendasi bagi penderita untuk meningkatkan pengetahuan serta sikap agar menjadi dasar dalam mengikuti diet yang dianjurkan.

Kata Kunci : Pengetahuan, Perilaku, Hipertensi.