PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG DAMPAK ASAP ROKOK TERHADAP PENGETAHUAN IBU HAMIL DI DESA OMBE BARU WILAYAH KERJA PUSKESMAS KEDIRI

Pendahuluan : Paparan asap rokok selama kehamilan meningkatkan risiko
kejadian IUGR sebesar 2 – 3 kali lipat, BBLR, premature dan abortus. Indonesia
menduduki peringkat ketiga dengan jumlah perokok terbesar. Di provinsi NTB
lebih dari separuh penduduknya tidak merokok, yang terdiri dari mantan perokok
3,2% dan bukan perokok 66,6%.
Tujuan : mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan tentang dampak asap rokok
tehadap pengetahuan ibu hamil di Desa Ombe Baru Wilayah Kerja Puskesmas
Kediri.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian Pra eksperimen dengan desain one
group pretest-posttest. Sampel sejumlah 50 ibu hamil dengan teknik total
sampling. Penelitian dilakukan pada bulan Januari 2022 di Desa Ombe Baru
Wilayah Kerja Puskesmas Kediri.
Hasil : mayoritas responden berada pada usia 20 – 35 tahun sebanyak 46 orang
(92%). Mayoritas pendidikan responden yaitu SD sebanyak 23 orang (46%).
Mayoritas responden tidak bekerja yaitu sebanyak 44 orang (88%). Tingkat
pengetahuan sebelum diberikan pendidikan kesehatan adalah mayoritas dalam
kategori cukup dan baik (skor rata-rata pengetahuan = 7,32) sedangkan setelah
diberikan pendidikan kesehatan semuanya meningkat menjadi baik (skor rata-rata
pengetahuan=9,34). Didapatkan nilai p = 0,000.
Kesimpulan : ada pengaruh pemberian pendidikan kesehatan tentang dampak
asap rokok terhadap pengetahuan ibu hamil di Desa Ombe Baru Wilayah Kerja
Puskesmas Kediri Tahun 2021 (p = 0,000)
Kata Kunci : Pengetahuan, Ibu Hamil, Asap Rokok