HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SOSIAL EKONOMI DENGAN PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI MKJP DI DESA MEKAR SARI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NARMADA TAHUN 2021

Latar Belakang: Keluarga Berencana merupakan suatu program yang dicanangkan pemerintah dalam upaya peningkatan kepedulian dan peran serta masyarakat melalui pendewasaan usia perkawinan, pengaturan kelahiran, pembinaan ketahanan keluarga, peningkatan kesejahteraan keluarga kecil, bahagia dan sejahtera. Pemerintah menawarkan macam-macam dua jenis alat kontrasepsi yaitu MKJP dan non MKJP.
.
Tujuan: penelitian untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sosial ekonomi dengan pemilihan alat kontasepsi MKJP di Desa Mekar Sari di wilayah kerja Puskesmas Narmada.
Metode: Jenis peneltian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan dengan metode survey yang dilakukan Desa Mekar Sari di wilayah kerja Puskesmas Narmada. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah akseptor di desa mekar sari wilayah kerja Puskesmas naramda dengan jumlah sampale 66 orang akseptor.
Hasil: hasil Penelitian menunjukkan adanya hubungan pengetahuan (p value 0.002) dengan pemilihan kontrasepsi MKJP. Ada hubungan Sosial ekonomi (p value 0.006 dengan pemilihan kontrasepsi MKJP.
Kesimpulan: tingakat pengetahuan repsonden secara garis besar termasuk dalam kategori cukup, sedangkan tingkat sosial ekonomi dengan kategori Sedang. tidak ada Hubungan tingkat pengetahuan dengan pemilihan kontrasepsi MKJP dan untuk sosial ekonomi memiliki hubungan dengan dengan pemilihan kontrasepsi MKJP. Disarankan kepada tenaga kesehatan agar dalam memberikan penyuluhan tentang pentingnya manfaat MKJP terkhusus kepada pasangan nikah yang berusia di atas 30 tahun.
Kata Kunci : Pengatahuan, Sosial dan Ekonomi, Kontasepsi, MKJP, Non MKJP