AFLAHUL MUTMAINAHTIN, NIM 1601M.b.B025 (2018) HUBUNGAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH (BBLR) DENGAN KEJADIAN HIPOTERMI DI RSUD PROVINSI NTB. Skripsi thesis, STIKES HAMZAR.
aflahul mutmainahtin_1601MbB025.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (5MB)
Abstract
Mutmainahtin, A. 2017. Hubungan Bayi Baru Lahir Rendah (BBLR) dengan Kejadian Hipotermi di RSUD Provinsi NTB. Skripsi. Program Studi S1 Pendidikan BIdan dan Profesi Bidan Sekolah Tinggi Imu Kesehatan (STIKes) Hamzar Lombok Timur. Bimbingan Nurul Hidayatul Jalilah, S.Si.T., M.Kes. sebagai bembimbing I, dan Saifurrahman, S.Kep., Ns., M.Pd. sebagai pembimbing II.
Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) merupakan salah satu factor terpenting kematian neonatal di Indonesia. Penyebab utama kematian BBLR salah satunya yang terbesar adalah Hipotermia . di RSUD Provinsi NTB sendiri, kasus BBLR mencapai 16,63 %, dan kejadian Hipotermi mencapai 25,32 %, serta bayi yang mengalami BBLR dan Hipotermi mencapai 25, 98 % pada tahun 2015. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan restrospektif, jumlah sampel 96 bayi baru lahir dengan BBLR di RSUD Provinsi NTB. Pengumpulan data melalui rekam medic dan tabel observasi pada bulan Maret 2017. Untuk melihat hubungan Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) dengan kejadian Hipotermi menggunakan analisis Bivariat dengan Uji Rank Spearman. Penelitian ini terdapat 2 (dua) variabel yaitu BBLR dan Hipotermi, yang memiliki hubungan bermakna yaitu dengan nilai (p = 0,000 < 0,05) atau 0,01. Kesimpulannya, terdapat hubungan yang rendah antara Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) dengan Kejadian Hipotermi di RSUD Provinsi NTB.
Kata Kunci : Hubungan BBLR, Kejadian Hipotermi
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Hubungan BBLR, Kejadian Hipotermi |
Subjects: | Kebidanan > Maternal, Neonatal, BBL, Ibu Menyusui |
Divisions: | Prodi S1 Pendidikan Bidan |
Depositing User: | S.IP. Abdul Mutaal Hakim |
Date Deposited: | 07 Jun 2022 01:33 |
Last Modified: | 10 Aug 2022 02:14 |
URI: | http://eprints.stikeshamzar.ac.id/id/eprint/25 |