FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PREEKLAMPSIA PADA IBU BERSALIN DI PUSKESMAS BATUYANG KABUPATEN LOMBOK TIMUR

Latar Belakang : Preeklampsia merupakan permasalahan yang penting di bidang obstetri karena masih menjadi sumber utama morbiditas dan mortalitas ibu di seluruh dunia termasuk Indonesia. Di seluruh dunia, insiden atau kejadian preeklampsia berkisar antara 2% dan 8% dari kehamilan.
Tujuan : Untuk mengetahui dan menganalisa faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian preeklampsia pada ibu bersalin di Puskesmas Batuyang Kabupaten Lombok Timur Tahun 2021.
Metode : Ppenelitian kuantitatif dengan metode deskriptif korelasional, pengumpulan data padapenelitianinidilakukanmenggunakan Form Ekstraksi. Ujistatistikyangdigunakanadalah UjiChi Square.
Hasil : Terdapat hubungan yang signifikan antara umur ibu (p-value 0,010) dan jarak kelahiran (p-value0,002) dengan kejadian preeklampsia. Hal ini karena nilai p-valueuntuk variabel tersebut lebih kecil dari nilai alpha (a)0,05.
Simpulan :Dari hasil analisis terkait Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Preeklampsia Pada Ibu Bersalin Di Wilayah Kerja Puskesmas Batuyang Tahun 2021 tidak terdapat hubungan yang signifikan antara paritas (p-value0,727) dan pendidikan (p-value0,567) dengan kejadian preeklampsia karena p-value>0,05.
Kata kunci :Preeklampsia, ibu bersalin