HUBUNGAN KELAHIRAN PREMATURE DENGAN KEJADIAN IKTERUS NEONATURUM PADA BAYI BARU LAHIR DI RSUD PATUH PATUT PATJU LOMBOK BARAT

Latar Belakang : Menurut data World Healt organization (WHO) , angka kematian bayi (AKB ) di dunia tahun 2012 sebesar 49 per 1000 kelahiran hidup,High Risk Infant atau Faktor bayi yang mempertinggi resiko kematian perinatal atau neonatal adalah salah satunya ikterus neonatorum atau ikterus neonatorum merupakan penyebab kematian neonatal sekitar 20-40 % dari seluruh persalinan .berdasarkan hasil studi pendahuluan yang dilakukan di RSUD Patut Patuh Patju dari 120 kasus kelahiran prematur terdapat 32 kasus ikterus neonatorum.
Tujuan : Penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kelahiran prematur dengan kejadian ikterus neonatorum pada bayi baru lahir .
Metode : Jenis penelitian ini adalah analitik korelasional dengan rancangan case control .Jumlah sampel yang yang digunakan dalam penelitian ini adalah 55 orang kelompok kasus dan 55 orang kelompok kontrol.Analisa yang digunakan adalah analisa univariat dan analisa bivariat .
Hasil : Berdasarkan hasil analisis uji statistik didapatkan bahwa pada kelompok kasus atau ibu yang mengalami kelahiran prematur terdapat 32 orang bayi (58,2%) yang mengalami ikterus neonatatorum dan pada kelompok kontrol atau kelompok ibu yang tidak mengalami kelahiran prematur dapatkan 14 orang bayi atau (25,5 %) yang mengalami ikterus neonatorum . Hasil uji Chi Square diperoleh p-value sebesar 0,001,dapat disimpulkan bahwa ada hubungan secara signifikan kelahiran prematur dengan kejadian ikterus neonatorum.
Simpulan : diharapkan kepada ibu hamil untuk terus rutin melakukan pemeriksaan kehamilan untuk mencegah kelahiran premature ,kepada peneliti selanjutnya agar dapat mencari variabel lain yang berkaitan dengan kejadian ikterus neonatorum .
Kata Kunci, kelahiran prematur ,ikterus neonatorum