HUBUNGAN MOTIVASI KERJA DAN EVALUASI PIMPINAN DENGAN IMPLEMENTASI MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT PADA PETUGAS PELAKSANA DI UPT BLUD PUSKESMAS KERONGKONG

NURUL AINI, 113421211 (2023) HUBUNGAN MOTIVASI KERJA DAN EVALUASI PIMPINAN DENGAN IMPLEMENTASI MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT PADA PETUGAS PELAKSANA DI UPT BLUD PUSKESMAS KERONGKONG. Skripsi thesis, SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) HAMZAR.

[thumbnail of NASKAH PUBLIKASI.pdf] Text
NASKAH PUBLIKASI.pdf - Published Version

Download (374kB)
[thumbnail of NURUL AINI_113421211.pdf] Text
NURUL AINI_113421211.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang : Keberhasilan implementasi kegiatan MTBS memerlukan kemampuan yang didorong oleh motivasi kerja yang baik dari petugas pelaksana dan evaluasi pimpinan di setiap Puskesmas. Cakupan kunjungan bayi balita sakit tahun 2022 di UPT BLUD Puskesmas kerongkong dari Januari sampai dengan September sebanyak 1.657 dilayani MTBS 1380 orang. Keberhasilan implementasi kegiatan MTBS memerlukan kemampuan yang didorong oleh motivasi kerja yang baik dari petugas pelaksana di setiap Puskesmas, kemudian pendampingan selama pelaksanaan MTBS yang dilakukan oleh Petugas kesehatan dan evaluasi dari pimpinan.
Tujuan : Untuk mengetahui hubungan motivasi kerja dan evaluasi pimpinan dengan implementasi manajemen terpadu balita sakit di UPT BLUD Puskesmas Kerongkong
Metode : Penelitian ini merupakan metode kuantitatif dengan rancangan korelasional. Populasinya adalah seluruh bidan petugas pelaksana MTBS di UPT BLUD Puskesmas Kerongkong yaitu berjumlah 35 Bidan. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling sehingga didapatkan jumlah sampel sebanyak 35 orang. Pengumpulan data melalui kuesioner dengan uji spearman rank.
Hasil : Motivasi kerja petugas pelaksana dengan kategori tinggi sebanyak 34 orang (97,1%), evaluasi pimpinan dengan kategori tinggi sebanyak 22 orang (62,9%) dan implementasi manajemen terpadu balita sakit dengan kategori tinggi sebanyak 32 orang (91,4%) serta ada hubungan motivasi kerja (0,000) dan evaluasi pimpinan (0,018) dengan implementasi manajemen terpadu balita sakit pada petugas pelaksana di UPT BLUD Puskesmas Kerongkong.
Simpulan : Keberhasilan pelaksanaan program manajemen terpadu balita sakit (MTBS) erat kaitan kaitannya dengan motivasi kerja dan evaluasi yang dilakukan oleh pimpinan atau Kepala Puskesmas.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Kebidanan > Perkembangan Anak (Balita)
Divisions: Prodi S1 Pendidikan Bidan
Depositing User: S.IP. Abdul Mutaal Hakim
Date Deposited: 15 Jun 2023 07:26
Last Modified: 15 Jun 2023 07:26
URI: http://eprints.stikeshamzar.ac.id/id/eprint/692

Actions (login required)

View Item
View Item