PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP KEPATUHAN IBU HAMIL DALAM MENGKONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SENGKOL

Latar Belakang : Ibu hamil merupakan salah satu kelompok yang rawan kekurangan gizi, karena terjadi peningkatan kebutuhan gizi untuk memenuhi kebutuhan ibu dan janin dalam kandungan. anemia pada ibu hamil merupakan salah satu penyebab terjadinya perdarahan antenatal dan penanggulangan anemia defisiensi besi pada ibu hamil dengan memberikan tablet besi atau tablet tambah darah kepada ibu hamil dengan jumlah 90 tablet selama masa kehamilannya. Prevalensi anemia pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas sengkol tahun 2020 sebesar 23,79%, dan meningkat menjadi 25,88,% tahun 2021, menjadi urutan tertinggi untuk kasus anemia pada ibu hamil.
Tujuan : Untuk mengetahui pengaruh pemberian Pendidikan kesehatan terhadap kepatuhan ibu hamil dalam mengkonsumsi TTD di UPT Puskesmas Sengkol.
Metode : Metode penelitian Pra-eksperimen dengan rancangan The One Group Pretest Posttest. Sampel penelitian yaitu ibu hamil yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi sebanyak 30 orang dengan teknik Purposive Sampling. Intervensi yang dilakukan yaitu memberikan penyuluhan pada ibu hamil selama 20 menit. Analisis data menggunakan Uji Paired Sampel Test.
Hasil : Karakteristik responden berdasarkan Tingkat kepatuhan sebelum pendidikan kesehatan yaitu rendah sebanyak 24 orang (80,0%), setelah pendidikan kesehatan tingkat kepatuhan tinggi sebanyak 27 orang (90,0%). Hasil uji statistik menggunakan uji paired sampel tes diperoleh p = 0,000.
Simpulan : Ada pengaruh nilai signifikan pemberian pendidikan kesehatan tentang tablet tambah darah pada ibu hamil terhadap kepatuhan dalam mengkonsumsi tablet TTD dengan nilai singifikan p untuk uji statistik Paired Samples Test diperoleh nilai signifikasi adalah P value 0,000 < 0,05.

Kata Kunci : tablet tambah darah, ibu hamil, pendidikan kesehatan
Pustaka : 17 buku, 5 jurnal
Halaman : 57 halaman, 12 tabel, 1 bagan