HUBUNGAN KETUBAN PECAH DINI (KPD) DENGAN KEJADIAN ASFIKSIA NEONATORUM DI RUMAH SAKIT METRO MEDIKA MATARAM

FEBRINA PRATIWI, 113420073 (2022) HUBUNGAN KETUBAN PECAH DINI (KPD) DENGAN KEJADIAN ASFIKSIA NEONATORUM DI RUMAH SAKIT METRO MEDIKA MATARAM. Skripsi thesis, SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) HAMZAR.

[thumbnail of FEBRINA PRATIWI_ 113420073.pdf] Text
FEBRINA PRATIWI_ 113420073.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang : Ketuban Pecah Dini adalah pecahnya selaput ketuban secara spontan pada saat belum menunjukkan tanda-tanda persalinan/inpartu. Asfiksia adalah keadaan dimana bayi baru lahir tidak dapat bernapas secara spontan dan teratur. Bayi dengan riwayat gawat janin sebelum lahir, umumnya akan mengalami asfiksia pada saat dilahirkan. Masalah ini erat hubungannya dengan gangguan kesehatan ibu hamil, kelainan tali pusat, atau masalah yang mempengaruhi kesejahteraan bayi selama atau sesudah persalinan.
Tujuan : Untuk mengetahui hubungan kejadian KPD dengan kejadian asfiksia neonatorum di Rumah Sakit Metro Medika Mataram. Metode : Penelitian yang digunakan adalah cross sectional yaitu dalah suatu penelitian untuk mempelajari suatu dinamika korelasi antara faktor-faktor resiko dengan efek. Sampel dalam penelitian ini adalah bayi baru lahir yang mengalami asfiksia pada kasus KPD sebanyak 92 bayi . Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik Non Random (Purposive Sampling). Pengumpulan data menggunakan studi dokumentasi deengan rekam medis. Pengolahan data menggunakan chi-square.
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 92 responden terdapat 63 responden (61,8%) yang lahir dengan ketuban pecah dini dan 28,2 responden (29%) yang lahir dengan tidak ketuban pecah dini.
Uji Chi-Square pada ketuban pecah dini <12 jam dan tidak ketuban pecah dini >12 jam dengan hasil p-value sebesar 0,210 (<0,05) yang artinya tidak terdapat hubungan antara kejadian Ketuban Pecah Dini dengan kejadian Asfiksia Neonatorum di Rumah Sakit Metro Medika Mataram.
Simpulan : Tidak terdapat hubungan antara Ketuban Pecah Dini dengan kejadian Asfiksia Neonatorum di Rumah Sakit Metro Medika Mataram
Kata kunci : Ketuban Pecah Dini, Asfiksia Neonaturum

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Kebidanan > Persalinan
Divisions: Prodi S1 Pendidikan Bidan
Depositing User: S.IP. Abdul Mutaal Hakim
Date Deposited: 19 Aug 2022 02:18
Last Modified: 19 Aug 2022 02:18
URI: http://eprints.stikeshamzar.ac.id/id/eprint/212

Actions (login required)

View Item
View Item